Gotong Royong Jadi Kunci Ciptakan Usaha Kunir Asam

Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih saat mengunjungi kelompok UMKM. (Foto: GKPost)
Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih saat mengunjungi kelompok UMKM. (Foto: GKPost)

Gunungkidulpost.com – PONJONG – Berangkat dari kegelisahannya banyak orang maupun generasi milenial saat ini mulai meninggalkan minum jamu tradisional Indonesia, kelompok ibu-ibu di Dusun Jaten, Kelurahan Ponjong, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul membuat suatu inovasi menarik, mengenai minuman jamu kunir asam.

Berbekal dengan semangat kegotongroyongan anggota kelompok, para ibu tersebut terus menekuni usaha kunir asam dengan kemasan botol.

Kunir asam dipilih, lantaran banyak manfaat dan banyak yang membutuhkan. Sehari pun mereka mampu menjual ratusan botol dengan bandrol harga Rp 5.000 per kemasan.

“Usaha ini kami kelola secara kolompok, dan hasilnya juga dinikmati oleh kelompok. Setiap botol kita jual Rp 5.000 dan seharipun bisa jual ratusan botol,” kata salah seorang penjual sekaligus anggota kelompok usaha kunir asam, Warinem saat ditemui Gunungkidulpost.com awal pekan ini.

Menurut dia, cara penjualannya selain dilakukan secara offline juga dijual melalui online. Dengan memanfaatkan media sosial, mereka pun mampu meningkatkan hasil penjualan.

Yang tandinya hanya laku puluhan botol per hari dengan adanya fasilitas media sosial meningkat hingga ratusan botol.

“Produk ini sangat terbantu sekali dengan adanya fasilitas media sosial. Artinya penjualannya dapat dipesan hingga ke luar wilayah,” imbuhnya.

Ia berharap, dengan adanya pemanfaatan jamu yang ditanam dilahan rumahnya mampu menyuplai kebutuhan kunir asam kemasan yang mulai meningkat.

“Kunir ini kalau dijual mentahan harga jualnya sangat rendah. Jadi kita cari solusi untuk dioleh dan dikemas. Dan hasilnya lumayan meningkat. Kami harap usaha ini terus berkembang, sehingga mampu mendorong perekonomian masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan, dengan adanya inisiatif kelompok usaha kunir asam yang dibentuk oleh ibu PKK di Dusun Jaten, Kelurahan Ponjong, Kapanewon Ponjong ini akan menambah peningkatan ekonomi masyarakat.

“Ini sangat bagus sudah ada inisiatif untuk usaha apalagi kunir asam banyak dikonsumsi masyarakat. Kami terus mendorong kelompok UMKM seperti memberikan pelatihan, bantuan program pemerintah, dll. Pokoknya akan kami perjuangkan aspirasi mereka agar semakin maju dan berkembang,” ungkap Endah. (Des)