PDI Perjuangan Gunungkidul Berhasil Kibarkan Ribuan Bendera Di Atas Sawah

DPC PDI Perjuangan Gunungkidul Tancapkan Bendera diatas persawahan. (Foto: GKPost)

Gunungkidulpost.com – PONJONG – Dalam rangka memeriahkan HUT RI KE 77, DPC PDI Perjuangan Gunungkidul memasang 1.200 bendera.

Acara yang digelar di destinasi wisata Sawahkerjo di Dusun Genjahan I, Genjahan, Ponjong tersebut juga melibatkan tokoh masyarakat, paguyuban lurah se Kapanewon dan unsur Karangtaruna.

Ketua DPC PDI Perjuangan Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih, SE mengatakan, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi tonggak penyemangat para petani agar dapat semakin makmur dan dapat mandiri pangan.

“Pengibaran seribu bendera di area persawahan Ponjong ini merupakan salah satu program dari pemerintah yang diwujudkan oleh PDI Perjuangan Gunungkidul dengan mengibarkan bendera diarea persawahan. Sekaligus juga bagian dari menjalankan instruksi presiden dan menteri dalam negeri terkait gerakan pembagian sepuluh juta bendera,” Kata Endah, Minggu (14/8/2022).

Endah yang juga sebagai Ketua DPRD Gunungkidul ini menjelaskan, pengibaran seribu bendera juga dimaksudkan untuk meningkatkan spirit para petani yang merupakan salah aspek penting dalam terwujudnya mandiri pangan di Indonesia. Mengingat petani merupakan salah satu profesi yang dapat mandiri disaat beberapa waktu lalu terjadi pandemi covid 19.

“Area persawahan ini yang setiap harinya digunakan sebagai tempat anak muda nongkrong, diharapkan mampu meningkatkan spirit nasionalisme,”jelasnya.

Endah Subekti menerangkan, Total terdapat lebih dari seribu bendera yang dikibarkan pada area persawahan.

“Sebetulnya ada lebih dari 1200 bendera, yang 200 terpasang dipinggir jalan,” ungkap Endah.

Dengan adanya peringatan HUT RI Ke 77 ini pihaknya berharap mampu menjadi titik balik bagi para petani, usai covid 19 yang melanda menyebabkan sejumlah pekerjaan terkena dampak, untuk itu pihaknya sendiri akan terus berupaya membantu para petani agar dapat mandiri pangan.

“Kita berharap agar kedepannya kembali tumbuh dan berlari melalui petani,” paparnya.

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat di Kapanewon Ponjong Jaiz Al Fauzi mengaku senang dengan dipasangnya bendera merah putih diarea persawahan.

“Tentu ini hal yang berbeda, karena menurut saya pribadi setiap warga berhak merayakan kemerdekaan, sehingga saya senang saja melihat banyak bendera berkibar diarea sawah,” tutupnya. (Byu)