Pemkab Gunungkidul Bangun 5 TPS-3R

Gunungkidulpost.com – PATUK – Pemkab Gunungkidul membangun Tempat Pembuangan Sampah – Reduce Reuse Recycle (TPS-3R).

Fasilitas ini dibangun di 5 kalurahan.
5 TPS-3R ini berada di Kalurahan Piyaman, Siraman, dan Wonosari di Kapanewon Wonosari; Kalurahan Patuk, Kapanewon Patuk; dan Kedungpoh, Nglipar. Pembangunan menelan biaya total Rp 2,165 miliar.

Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal juga dibangun di 4 kalurahan wilayah Wonosari, yaitu Piyaman, Kepek, Wareng, dan Mulo dengan total biaya Rp 1,8 miliar.

Berikutnya adalah Tangki Septik Individu di Kalurahan Candirejo (Semanu), Semin, Ngleri (Playen), Girikarto (Panggang) dan Mulusan (Paliyan). Total biayanya Rp 1,375 miliar.

“Seluruhnya mengandalkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi 2022 Gunungkidul dengan total Rp 5,34 miliar,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul ,  Irawan Jatmiko.

“Seluruhnya mengandalkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi 2022 Gunungkidul dengan total Rp 5,34 miliar,” kata Irawan.

Bupati Gunungkidul , Sunaryanta mengatakan keberadaan TPS-3R jadi bentuk antisipasi dini terhadap potensi tumpukan sampah.

Apalagi wilayahnya jadi salah satu tujuan wisata utama di DIY.

Ia mengatakan akan sangat mungkin volume sampah di Gunungkidul mengalami peningkatan.

Kondisi ini bisa menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan masyarakat.

“Lewat TPS-3R ini setidaknya bisa meminimalisir potensi tersebut,” jelas Sunaryanta.

Lurah Patuk, Catur Bowo menyebut keberadaan TPS-3R ini sudah lama ditunggu.

Selama ini, sampah dari rumah tangga hingga wisatawan dibiarkan menimpuk, menanti dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS).

Apalagi di wilayahnya juga ada banyak destinasi wisata sehingga ada kekhawatiran timbulnya tumpukan sampah.

Itu sebabnya ia secara khusus mengajukan permohonan untuk pembangunan TPS-3R.

“Sekarang sudah terwujud dan warga kami bisa lebih nyaman,” tutupnya. (Red)