Vaksinasi Di Kawasan Wisata Religi Mulai Diminati

GunungkidulPost.com – Paliyan – Umat Katolik rayon Gunungkidul menyambut baik upaya pemerintah mempercapat target capaian program vaksinasi utk melindungi masyarakat dari Covid19. Masyarakat sudah mendambakan aktivitas ekonomi bisa normal kembali sehingga satu-satunya usaha hanyalah membentuk kekebalan tubuh.

“Situasi ini harus segera berakhir. Satu-satunya cara kita semua ya harus ikut membantu tugas berat pemerintah mencapai target vaksinasi,” kata Relawan Tanggap Bencana Umat Katolik Rayon Gunungkidul, Antonius Marsudi disela kegiatan vaksin dipusatkan di Gua Maria Tritis (GMT), Kelurahan Giring, Kapanewon Paliyan, Kamis (22/7).

Sambutan positif program vaksin menyasar kelompok agama juga disambut para pastor yang bertugas di tiga paroki di Gunungkidul. Romo FX Cahyo Handoko, Romo Nibertus Sukarno Siwi dan Romo Hendri beserta pengurus dewan paroki mengerahkan umatnya mengikuti kegiatan vaksin tahap I digagas Setda Gunungkidul, Dinas Kesehatan, dan beberapa kapanewon. Tercatat, ada sebanyak 384 peserta umat katolik hadir mengikuti vaksin bersama warga masyarakat Kelurahan Giring dan Puskesmas Paliyan.

Pelaksanaan vaksin umat katolik dan warga Dusun Bulu, Pengos, dan Singkil, disaksikan langsung Forkominda Gunungkidul berjalan lancar. Protokol kesehatan diterapkan secara ketat dan disiplin. Mulai dari pemberlakuan jam kehadiran tiap paroki, wajib cuci tangan, pengaturan jarak interaksi peserta, penggunakan maskes dan ketertiban antrean pendaftaran dan pemeriksaan dokter sebelum vaksin diberikan.

Aguatinus Iman, koordinator relawan vaksin umat katolik, membagikan pengalaman kerja relawan bentukan Yayasan Karinakas tidak hanya selesai pendataan peserta vaksin. “Bersamaan dengan pendataan kesempatan baik memberi edukasi kesehatan bagi umat katolik sehingga minat ikut vaksin cukup bagus,” ujarnya menjelaskan ada beragam produksi konten video sosialisasi dan ajakan masyarakat vaksin dirasakan hasil cukup efektif. Selain mengikuti vaksinasi di GMT, umat katolik diimbau untuk aktif mengikuti vaksin yang dilaksanakan secara reguler oleh eumah sakit, puskesmas dan berbagai institusi pemerintah sebagai usaha membentuk komunitas sehat.

Selain umat katolik, formula pemberiaan vaksin ditempuh Pemkab dengan menyasar Pantai Ngobaran dengan peserta umat hindu dan masyarakat sekitar pada tahap berikutnya dan bergantian umat agama yang lain. Langkah inovasi perlu diambil Pemkab Gunungkidul agar mendongkrak minat masyarakat antusias ikut vaksin. Sekretaris Daerah Kabupaten Gunungkidul, Drajat Ruswandono, mengatakan selain tempat wisata rohani, obyek wisata pantai telah dilakukan dan pergerakan vaksin juga tidak menutup kemungkinan menyasar destinasi desa wisata yang ada di Gunungkidul.

Bupati Gunungkidul yang datang ke lokasi vaksinansi mengatakan, upaya ini dilakukan untuk mempercepat upaya vaksinasi di wilayah Gunungkidul. Sehingga seluruh masyatakat yang tinggal jauh dari puskesmas dapat mendapatkan vaksin.

“Upaya percepatan vaksinasi dengan mendatangi masyarakat. Ini (Gua Maria Tritis) lokasi kawasan wisata religi, pelaku wisata harus mendapatkan vaksin,” ucap Sunaryanta.

Hal ini dilakukan untuk persiapan jika nantinya kembali normal, kawasan wisata religi ini dapat kembali berjalan tanpa ketakutan. Pasalnya, kawasan wisata ini banyak pengujung datang dari luar daerah.

“Waktu normal di sini memang banyak umat katolik datang dari luar daerah, jadi kita pastikan kesehatan masyarakat disini,” ucap dia.

Disinggung mengenai capaian vaksinasi sendiri, di Gunungkidul saat ini telah mencapai lebih dari 26 persen. Pihaknya akan berupaya memenuhi target pemerintah sebesar 70 persen.

“Jumlahnya 26 persen koma sekian, tapi ini sudah lebih banyak, karena target dari pusat itu kan ditambah untuk usia remaja dan pelajar juga,” imbuh dia.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Gunungkidul, Endah Subekti Kuntaringsih mengatakan, pihaknya terus mendorong kegiatan vaksinasi yang menyasar diberbagai tempat seperti didestinasi wisata religi Goa Maria Tritis.

“Kami terus mendorong kegiatan vaksinasi ini berjalan dengan lancar dan tertib,” katanya.

Endah berharap, kedepan Goa Maria Tritis ini menjadi icon pariwisata religi yang terkemuka. Sehingga sesuai dengan visi misi Bupati Gunungkidul yakni memajukan pariwisata terkemuka di Dunia.

Kepala Pastor Paroki Wonosari, Romo Siwi mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Gunungkidul yang telah memilih kawasan wisata religi Gua Maria Tritis menjadi lokasi vaksinasi. Sehingga masyarakat sekitar kawasan Gua Maria Tritis, pelaku wisata serta umat katolik mendapatkan vaksin. (Byu)