Vaksinasi Ibu Hamil Dan Warga Disabilitas Mulai Berjalan

GunungkidulPost.com – WONOSARI – Vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil hingga warga disabilitas mulai berjalan.

Meski demikian, pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok ini masih terkendala di terbatasnya persediaan vaksin.

“Secara teknis vaksinasi bagi ibu hamil bisa langsung ditiap-tiap Puskesmas,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul Dewi Irawaty, Selasa (24/08/2021).

Hingga saat ini pun beberapa puskesmas sudah membuka pelayana vaksinasi bagi ibu hamil. Pemberian dosis vaksin COVID-19 bagi ibu hamil diberikan ketika mereka datang ke puskesmas untuk melakukan pemeriksaan rutin. Kemudian mereka didata agar bisa mengikuti vaksinasi sesuai jadwal yang disediakan.

“Ada beberapa Puskesmas yang sudah menyelenggarakan vaksinasi untuk ibu hamil, ada pula yang belum akan tetapi kami terus berupaya untuk tetap memberikan pelayanan disetiap Puskesmas,” jelasnya.

Lebih lanjut Dewi mengatakan ibu hamil mendapatkan vaksin COVID-19 dari Sinovac. Vaksin ini beberapa waktu terakhir mengalami kendala dalam proses distribusinya, bahkan terkadang belum dikirimkan.

“Kita masih terkendala di persediaan vaksinnya ini,” ujarnya.

Meski demikian, para ibu hamil yang sudah dijadwalkan akan tetap menerima dosis vaksin dari puskesmas. Menurut Dewi, jumlah ibu hamil dan melahirkan di Gunungkidul sendiri mencapai 8 ribuan orang tiap tahunnya.

Sejauh ini, capaian vaksinasi COVID-19 di Gunungkidul mencapai 36 persen. Jenis vaksin lain yang diberikan bagi masyarakat pun bertambah, seperti belum lama ini kedatangan stok vaksin Moderna sekitar 3 ribu dosis.

Sementara itu, penyuntikan vaksin COVID-19 bagi kelompok disabilitas mulai dilakukan sejak dua pekan lalu. Sejauh ini, ditargetkan 3 ribu warga disabilitas Gunungkidul mendapatkan vaksin COVID-19.

“Itu untuk masyarakat umum yang belum sama sekali menerima vaksin COVID-19. Nanti tiap penerima mendapat dua dosis dengan jarak antar suntikan sekitar 3 pekan,” pungkasnya. (Byu)