GunungkidulPost.com – WONOSARI – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gunungkidul melakukan sidak dan pantauan harga kebutuhan bahan pokok dipasaran.
Berdasarkan pantauan, harga cabai rawit merah masih di kisaran Rp 120 ribu per kilogram. Hal itu mengalami kenaikkan dibandingkan kemarin di level Rp 115 ribu.
“Harga cabai rawit merah hingga kini masih melambung tinggi,” Kata Kepala Disperindag Gunungkidul Johan Eko Sudarto, Rabu (24/03/2021).
Menurut Johan, pihaknya pun memikirkan kelangkaan stok yang berpotensi terjadi, terutama jelang Ramadhan.
Nantinya, ia akan memasok persediaan cabai dari luar daerah. Khususnya daerah penghasil.
“Akan kami pasok dari Kulonprogo dan Sleman untuk mengantisipasi kekurangan,” paparnya.
Selain cabai, Disperindag Gunungkidul juga berinisiatif ‘mengimpor’ sayur-mayur dari Boyolali dan Tawangmangu. Hal itu dilakukan demi menjaga ketersediaan pangan daerah.
Meski begitu, Johan menyebut hasil pertanian Gunungkidul masih mampu untuk memenuhi kebutuhan sayur dan cabai. Namun prosentasenya sekitar 50 persen dari total kebutuhan.
“Hanya saja untuk cabai ini kan tergantung musim dan tidak tahan lama, jadi lebih sensitif terhadap harga,” jelasnya. (Tnt)
