Gunungkidulpost.com – GIRISUBO – Petani di Kalurahan Songbanyu, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul, menerima sebanyak 5,5 ton bantuan benih padi varietas Segreng.
Bantuan benih padi ini berasal dari dana APBD 2023, yang disebar kepada 7 kelompok tani (KT) di wilayah tersebut.
Dengan rincian pembagian, KT Ngudi Lestari Gesik sebanyak 812 kg, KT Ngudi Rejeki Salam II sebanyak 737 kg, KT Puji Makmur Songbanyu I sebanyak 851 kg, KT Sido Hasil Putat sebanyak 717 kg, KT Sido Maju Gabungan I sebanyak 824 kg, KT Tani Maju Songbanyu II sebanyam 795 kg, dan KT Trisno Mulyo Bandung sebanyak 770 kg.
Kepala Dinas Pertanian Pangan Gunungkidul, Rismiyadi mengatakan, bantuan benih padi ini akan ditanam di lahan seluas sekitar 370 hektare.
Nantinya, benih padi Sengreng Handayani akan ditanam pada musim tanam pertama.
“Dengan harapan cepat panen dan dapat menanam tanaman selanjutnya pada musim tanam kedua,” paparnya dalam keterangannya Senin, (4/9/2023).
Meskipun begitu, Rismiyadi mengaku, bantuan dalam bentuk stimulan ini belum bisa menjangkau secara menyeluruh kebutuhan benih di wilayah tersebut.
Sebab, di Kalurahan Songbayu tercatat total ada 13 kelompok tani.
“Saat ini, baru dapat menjangkau 7 kelompok tani saja. Akan kami anggarkan kembali mudah mudahan seluruh kelompok tani dapat tercukupi,” tuturnya.
Ketua Gapoktan Girisari, Kalurahan Songbanyu, Suyanto mengatakan, padi varietas Segreng Handayani memiliki banyak keunggulan.
Di antaranya, berumur pendek, benih ini mampu bertahan di lahan tanah tadah hujan, serangan hama, serangga, serta cocok di tanam di bawah pepohonan.
“Sebagian besar petani cocok menanam segreng. Sesuai dengan kondisi wilayah kami,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini Bupati Gunungkidul, Sunaryanta berharap pembagian benih berjalan dengan baik.
Para petani juga diminta menyimpan benih dengan baik agar kualitas terjaga sebelum memasuki musim tanam. (Byu)
