Jalur Alternatif Gunungkidul – Sleman Akhirnya Ditutup Sementara

Petugas Pelakukan Penutupan Jalan Gunungkidul – Sleman. (Foto: Dok)

Gunungkidulpost.com – PATUK – Jalan baru Tawang-Ngalang tepatnya di Jembatan Bobung-Kepil di Kabupaten Gunungkidul yang baru saja diresmikan oleh Gubernur DIY, Sri Sultan HB X enam hari lalu ambles akibat tidak kuat menahan beban limpasan air.

Ruas jalur alternatif Sleman – Gunungkidul tersebut untuk sementara ditutup lantaran dalam proses perbaikan.

Sekretaris Dishub Gunungkidul, Bayu Susilo Aji mengatakan setelah melakukan peninjauan di lokasi bersama dengan  kepolisian dan koordinasi dengan Pihak Pelaksana Pemeliharaan Jalan Ruas Ngalang Tawang, maka memutuskan menutup sementara Jalan Tawang-Ngalang. Penutupan dilakukan untuk perbaikan selama tiga hari ke depan. Arus lalu lintas pun diarahkan ke jalur lama.

“Pengalihan arus di simpang Bobung dan simpang Kepil. Arus dialihkan menggunakan jalur lama. Jadi kalau di Sambi-Tawang lewatnya jalur lama Nglanggeran,” katanya, Selasa (23/1/2024).

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY, Kwaryantini Ampeyanti Putri menjelaskan curah hujan tinggi yang turun selama beberapa hari belakangan menjadi penyebab amblesnya sebagian jalan tersebut.

“Kebetulan lokasi tersebut [Jembangan Bobung-Kepil] berada di posisi turunan sehingga limpasan air hujan yang cukup deras dari [arah Padukuhan] Kepil semua mengarah ke lokasi tersebut, akhirnya terjadi keretakan,” kata Ampeyanti. (G1)