Gunungkidulpost.com – WONOSARI – Geliat Pariwisata di Kabupaten Gunungkidul seolah tak ada matinya, hal itu terbukti dimomentum libur Natal dan Tahun Baru nanti belasan hotel yang berada di pesisir selatan Gunungkidul mulai penuh dipesan wisatawan.
Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Gunungkidul menyebut tren penuhnya hotel di dekat pantai-pantai juga terjadi sebelumnya.
Total ada 15 hotel yang mulai banyak dipesan di sekitar pantai-pantai di Gunungkidul. Sedangkan hotel-hotel di wilayah tengah, terutama di Wonosari diprediksi okupansinya mencapai 70% pada nataru mendatang.
Ketua PHRI Gunungkidul Sunyata menerangkan dalam koordinasi bulanan yang dilakukan organisasinya pada awal Desember lalu menyebut ada strategi khusus agar okupansi hotel tinggi saat nataru. Strategi tersebut adalah menggelar event tahun baru dan mengadakan promo harga.
Total anggota PHRI di Gunungkidul sendiri mencapai sekitar 100 hotel dan restoran. Guna meratakan jumlah kunjungan agar tak terpusat dilakukan dengan saling mempromosikan hotel atau restoran lain jika sudah penuh.
“Memang tidak bisa diingkari yang masih jadi primadona itu di selatan Gunungkidul di mana banyak wisatawan memilih liburan ke sana, untuk mendorong pemerataan hotel dan restoran di tengah dan utara kami sepakat saling mereferensikan. Diman referensi yang diberikan dijalankan saat sudah penuh di bagian selatan,” kata Sunyata, Rabu (6/12/2023) kemarin.
Sunyata menjamin layanan hotel dan restoran selama libur nataru maksimal diberikan ke wisatawan. “Karena ini menyangkut citra wisata Gunungkidul, tentu itu jadi komitmen kami semua agar memberikan pelayanan yang terbaik, termasuk memastikan harga yang ditawarkan juga sesuai,” katanya.
Dinas Pariwisata (Dinpar), jelas Sunyata, juga sudah berkoordinasi dengan PHRI Gunungkidul untuk memaksimalkan potensi libur nataru.
Kepala Dinpar Gunungkidul Oneng Windu Wardhana mengonfirmasi usaha bersama meningkatkan potensi libur nataru tersebut.
“Kami juga masih menggencarkan promosi wisata agar saat nataru dapat lebih maksimal kunjungan wisatawannya,” ucapnya.
Oneng menyebut pihaknya sudah memberikan arahan agar hotel dan restoran memberikan layanan yang terbaik saat nataru.
“Tidak hanya pada hotel dan restoran, kepada seluruh aktor pariwisata juga sudah kami arahkan,” pungkasnya. (red)
