Gunungkidulpost.com – WONOSARI – Palang Merah Indonesia (PMI) Gunungkidul memperingati Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada Rabu (14/06/2023) lalu.
Lembaga ini pun mendapatkan kado istimewa dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul.
Kado tersebut berupa dana hibah sebesar Rp 150 juta. Bupati Gunungkidul Sunaryanta memberikan dana tersebut secara simbolis.
Ia mengatakan dana tersebut diberikan untuk mendukung kegiatan operasional dari PMI Gunungkidul.
Bantuan ini juga diberikan sebagai wujud kepedulian pemerintah. Sebab PMI memiliki peran yang penting di bidang kesehatan, khususnya dalam donor darah.
“Harapannya dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan,” ucapnya.
Menurut Sunaryanta, nyawa seseorang bisa diselamatkan lewat donor darah ini. Itu sebabnya, setetes darah sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan.
“Manfaat ini yang perlu digelorakan ke masyarakat,” imbuhnya.
Ia pun berharap Hari Donor Darah Sedunia jadi momentum bagi PMI Gunungkidul untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Termasuk peran mereka dalam gerakan donor darah.
“Menjadi tugas PMI untuk meningkatkan peran dan relawan donor darah,” ucap Sunaryanta.
Ketua PMI Gunungkidul, Iswandoyo mengatakan pihaknya berupaya menembus masyarakat lewat berbagai cara. Tentunya demi meningkatkan donor darah.
Seperti menggelar donor darah di kegiatan kebudayaan seperti rasulan dan sebagainya. Ia juga menilai saat ini semakin banyak masyarakat yang peduli dengan donor darah.
“Sekarang banyak masyarakat yang sadar dan peduli dengan kegiatan donor darah. Kedepan tentunya perlu terus kami tingkatkan, sesuai arahan dari bupati,” pungkasnya. (red)
