Layanan Telemedicine Jadi Jurus Terbaru Dinas Kesehatan Gunungkidul

Gunungkidulpost.com – WONOSARI – Dinas Kesehatan Gunungkidul mulai mengembangkan layanan telemedicine.

Hingga saat ini, Layanan telemedicine bisa diakses di Puskesmas Rongkop, Girisubo, Tepus I, Tepus II, Semanu I, Nglipar I, Paliyan, Playen II. Selain itu, juga ada di Puskesmas Patuk I, Ngawen I, Ngawen II, Semin II, Ponjong I dan Ponjong II.

“Sedikitnya ada 14 puskesmas di Gunungkidul mengembangkan layanan telemedicine,” kata Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty di sela-sela Perigatan Hari Kesehatan Nasional di Taman Budaya Gunungkidul, Rabu (15/11/2023).

Ia mengatakan peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-59 menjadi momentum meningkatkan mutu pelayanan Kesehatan di Masyarakat.

Ia tidak menampik selama terjadi pandemi, sisi kualitas kurang diperhatikan karena difokuskan untuk pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

“Pandemi sudah berlalu dan sekarang saatnya untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan Kesehatan di Gunungkidul,” ucapnya.

Dia menjelaskan ada beberapa langkah yang dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan. Salah satunya adanya layanan telemedicine di 14 puskemas di Gunungkidul.

Diharapkan dengan layanan ini bisa memberikan kemudahan. Pasalnya, adanya pemanfaatan jaringan teknologi dan informasi, maka pasien dan dokter di puskesmas yang memeriksa secara langsung dapat terhubung dengan dokter spesialis di RSUD Wonosari sehingga bisa memantau, memeriksa dan saling berkonsultasi secara daring.

“Untuk sementara masih untuk layanan kandungan yang dibuka setiap Rabu. Diharapkan program ini bisa meningkatkan Kesehatan ibu dan anak, serta mencegah terjadinya stunting,” kata Dewi.

Layanan telemedicine hanya menjadi satu program peningkatan mutu. Hal ini dikarenakan ada upaya lainnya seperti akreditasi puskesmas dan rumah sakit.

Selain itu juga ada pembangunan laboratorium Kesehatan daerah, penambahan ruang rawat inap di RSUD Saptosari maupun penambahan layanan ESWL untuk pengobatan batu ginjal di RSUD Wonosari.

“Tentunya untuk yang di puskesmas juga terus ditingkatkan sarana prasarana guna mempermudah pelayanan ke pasien,” katanya.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mendukung upaya dinas Kesehatan untuk meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan di Masyarakat. Menurut dia, untuk mendukung Indonesia maju tidak hanya mengacu pada ketahanan pangan dan energi.

“Jadi harus terus bertransformasi sesuai dengan perkembangan zaman. Tantangan dan hambatan yang muncul harus diselesaikan,” imbuhnya. (Byu)